Assalamu ‘Alaykum Warahmatullahi Wa Barakatuh
Mimika, 11 Mei 2022 | Hai kam semua, semua orang yang deng ramah menyambut sa dalam kam pu kehidupan. Apa kabar? Semoga Tuhan selalu Melimpahkan kebaikan atas kam selalu. Alhamdulillah, sa deng kam bisa bertemu lagi meski lewat tulisan ini. Kam tra tahu betapa bahagianya dan bersyukur masih diberi kesempatan untuk bisa menyapa kam, meski kam menganggapnya deng biasa saja. Dipostingan ini, sa akan ceritakan sedikit kenapa, dimana ceritanya agak gelap.
Alhamdulillah, pasca Lebaran tahun 1443 H ini, tong semua di Anaste Records, TMCI Indonesia, dan mari mengucap selamat datang kepada Clover Management Ltd yang telah sa terima dong pu pinangan dalam manajemensi dong atas sa (meskipun sa telah memutuskan untuk urusan major, sa serahkan kepada Bapak & Ibu dari TMCI). Sebelum sa memulai, mohon izinkan sa untuk Meminta Maaf dari dalam lubuk hati sa yang terdalam, jika selama sa bersama kam, sa sengaja atau tra sengaja menyakiti kam. Lebaran ini tong kembali fitrah secara esensi, dan inilah salah satu usaha sa untuk kembali suci. Bisakah sa mendapatkan kam pu maaf? Please? Terima kasih banyak untuk kam yang su kas kam pu maaf pada sa, semoga Tuhan Memberi keberkahan atas kam selalu, setiap waktu dan tra pernah berhenti. Aamiin.
Sa juga mengucapkan, selamat datang ke rumah lama yang deng kerja keras, kembali tong kas rapi, setelah 5 bulan terakhir, ambruk dan runtuh. Secara singkatnya, sa mengucapkan Selamat Datang Kembali di DianaSusanti.com, rumah sa di internet, yang telah tong perbarui supaya kam makin betah di rumah sa yang super sederhana ini. Situs ini kembali tong bangun deng cinta, dari Cinta yang Tuhan dan kam kasih pada sa. Sa berjanji terus memberikan manfaat di setiap karya yang sa ciptakan untuk situs ini. Sa senang menyambut tamu semacam ko yang berkunjung atau sekedar mampir ke situs sa ini. Mari, jang sungkan, mari masuk dan lihat-lihat. Semua telah tong poles deng Cinta.
Kini, sa mo ingin mengungkapkan rasa syukur yang sebesar-besarnya pada Tuhan Yang Telah Memberi “kehidupan kedua” pada sa, setelah Dia Memaksa sa untuk istirahat deng rasa sakit yang su tra tertahankan. “Maksud mbak Diana Kehidupan Kedua itu apa? Mbak mati suri kah? Bisa dijelaskan mbak?” Ada yang melontarkan pertanyaan itu pada sa. Oke, jadi begini, sa su singgung bahwa sa merasa sangat bahagia deng sa pu kesempatan ini. Karna literally, sa diberi “Kehidupan Kedua” oleh Sang Pemilik Cinta, Tuhan. Perlukah sa cerita?
Oke, jadi begini, sa akan ceritakan. Memasuki awal tahun 2022, adalah salah satu waktu terpahit dalam hidup sa. Dimulai deng “Indonesia Pusaka”, dimana konflik yang memanas antara tong di Anaste deng de yang di Andante, singkatnya konflik antara sa deng Sami Yusuf, mengenai hak master dari “Indonesia Pusaka”. Sa pun akhirnya tempo itu, harus memblokir de dari sa pu kehidupan. Tapi nampaknya, awal tahun 2022 ini, sa pu nasib belum terlalu beruntung. Banyak yang menyerang baik secara fisik (sa tra perlu ceritakan ini) dan melalui perasaan. ANDA Entertainments Records mengalami defisit pendapatan selama Q1 2022. Agaknya, Tuhan pu ujian masih belum berakhir, beberapa investor ANDA Entertainments Records pigi meninggalkan torang. Sa pun harus melakukan perombakan besar lagi di sa pu usaha ini supaya tetap bertahan, sampai sa, Angga (siapa sa ya? Kam cari tahu sendiri), dan Adel (yang sa telah angkat de menjadi COO), tra menerima gaji selama dua bulan berturut, supaya yang lain tetap bisa menghidupi diri dan dong pu keluarga. Penghematan besar terus dilakukan, sampai akhirnya sa harus mengakhiri DianaSusanti.Com 1.0.8 sa itu, padahal semua su lengkap disana.
Akhirnya sa, dewan direksi deng dewan komisaris yang juga termasuk Ibu, melakukan rapat RUPS untuk menentukan langkah tong ke depan. Dalam RUPS itu, akhirnya menghasilkan keputusan untuk melalukan re-branding. ANDA Entertainments Records (nama yang ditercatat PT. Angga Diana Gita Musik Lencana), tong rebranding deng Anaste Records (nama yang dicatatkan PT. TImika ANDA Anaste Musik Cipta) deng visi yang dipersolid. Arah musik tong saat ini adalah Classiceastique.
Setelah melakukan rebranding, tanggal 25 Maret, datang sedikit kabar bahagia, salah satu ormas lokal mengajukan proposal berupa permintaan untuk perekaman komposisi “Terima Kasihku” dalam rangka Hardiknas 2022. Segera sa semalaman di kantor mengerjakan komposisi tersebut. Dua hari kemudian, saat sesi perekaman, saat sa memainkan Biola yang masuk dalam komposisi yang berfungsi sebagai bridge, tepat di akhir, sa ambruk, dimana beberapa hari sebelumnya, sa su merasakan nyeri luar biasa dibagian perut kanan bawah. (Ini kata kawan-kawan sa, karna sa tra sadarkan diri) Sa dilarikan ke RSUD Timika, dan terbangun di sana. Sa di diagnosa mengalami radang Apendiks (Umbai Cacing) (nama ilmiahnya Apendisitis), atau kam lebih mengenalnya deng nama Penyakit Usus Buntu. Dan tim dokter mengatakan bahwa radang itu su terlalu parah, yang mengharuskan untuk dibedah dan diangkat. Keluarga besar sa, terutama Ibu, Ayah, Angga, Ardi, sangat bersedih. Keluarga besar Anaste pun seakan tra percaya, sa harus menderita musibah semacam itu. Sa dikenal sebagai anak yang kuat, justru si dia yang sering sakit-sakitan, justru juga saat de datang ke Timika pada awal Februari, di diagnosa mengalami Radang Empedu Liver, dan Jantungnya juga bermasalah.
Dokter mengatakan mungkin penyebabnya adalah gaya hidup sa yang tra sehat, dimana begadang ketika datang suatu projek, kelelahan itu kata beliau. Sa pun hanya memahami dan yakin ini adalah Tuhan pu Jalan dan Kasih Sayang, dimana mungkin sa pu dosa su banyak, dan Dia Memberikan ini supaya sa semakin sadar. Baru mulai bangkit, tapi sa sendiri harus ambruk, tapi sa sangat bersyukur pu orang-orang dekat yang senantiasa mendampingi sa, baik dalam suka maupun dalam duka. Dong mensupport sa baik secara Doa dan juga materi. Dana perawatan sa itu berasal dari sumbangan kawan-kawan sa di Anaste Records. Thanks dar sa pu hati paling dalam teruntuk kam, kawan-kawan sa.
Deng Cinta-Nya yang tra ada batas, sebelum operasi dilaksanakan, tong semua berdoa bersama demi kelancaran dan Rahmat-Nya pada sa, tepat tanggal 5 April, sehari sebelum sa genap berumur 19 tahun, yang biasanya menjadi hari kebahagian sa, operasipun dilaksanakan. Selama 4 jam, sa tra tahu apapun yang para dokter-dokter ini lakukan pada sa. Sa kembali terbangun keesokan harinya, tepat pukul 07.36 WIT (UTC+9), dihari dimana sa datang ke dunia ini. Semua orang yang ada di ruangan perawatan sa, tersenyum dan menangis haru, deng syukur yang terus dong kas panjat pada Tuhan, termasuk sa sendiri, yang sa kas panjat pada Tuhan, Sang Pemilik Kehidupan, dan Cinta serta Ampunan-Nya yang tra ada batas yang Dia Berikan pada sa. Sa merasa hidup untuk ketiga kalinya, dan sekali lagi. Sa dan semua bersyukur atas Cinta-Nya ini.
Sa diperbolehkan pulang tanggal 14 April, saat dokter memperbolehkan sa untuk pulang. Sa bersyukur bisa melewati ini semua deng Rahmat-Nya yang tra terbatas. Sa pun telah mendengarkan hasil rekaman “Terima Kasihku, Guruku” dari Siti, dan sa pun salut deng dong pu usaha, juga Ryan yang tlah memberikan warna baru pada rekaman itu deng menambahkan komposisi instrumen Tifa yang sebenarnya sa tlah tulis, tapi sa tra yakin ada yang bisa. Ryan dan Angga tlah menyelesaikan bersama seluruh produksi komposisi “Terima Kasihku, Guruku”. Sa pun segera menandatangani berita acara perilisan. Tapi ada sesuatu yang sa kurang setujui, tanggal perilisan yang tepat saat Idul Fitri. Dek Siska mengatakan bahwa itu permintaan dar dong. Oke lah. Selama sisa bulan Ramadhan lalu, sa baru puasa mulai tanggal 19 April, dan akan mengqadha ketika kesehatan sa su stabil.
Akhirnya, “Terima Kasihku, Guruku” rilis dan mendapat sambutan hangat dar banyak orang-orang. Sa yang waktu itu posisinya ada di Lamongan, untuk Pulang Kampung, bersyukur dan mengadakan tasyakuran deng tetangga-tetangga sa di rumah nenek. Sa menghabiskan sekitar 5 hari di Lamongan. Hari terakhir tanggal 4 Mei lalu, sa deng beberapa kawan sa mengunjungi WBL. Jujur pengalaman sa di WBL itu pengalaman sa tra terlupakan, setelah 5 tahun sa tra berkunjung ke WBL. Keesokannya, sa deng keluarga sa balik ke Timika.
Kembali ke Timika. Keesokannya sa deng beberapa kawan sa berkunjung kembali ke Tembagapura. Biasanya sa Tembagapura, deng satu misi, mensyukuri dan merefleksikan kembali Rahmat dan Cinta yang Tuhan su berikan pada sa selama ini. Tempat favorit sa adalah di diatas Tambang Grasberg, memandang ke selatan, memandangi keindahan kabupaten Mimika, sambil tersenyum dan dzikir dalam diam, karna itulah esensi dari Berdzikir. Betapa baiknya Tuhan pada sa, Cinta-Nya tra terbatas, semua kebutuhan sa terpenuhi, sayang dari orang-orang terdekat selalu sa dapatkan, dan bahkan kini sa menyadari Tuhan telah Mengangkat nama sa, Diana Susanti, bersinar melampaui para bintang. Cinta, Rahmat-Nya inilah yang terus mengingatkan untuk bersyukur dan mengingat-Nya. Terkadang sa lupa dan lalai dari-Nya. Terkadang Dia Marah dan menyadarkan sa melalui jalan-Nya yang indah. Akhirnya sa pulang dari Tembagapura deng senyuman.
Sekarang bicara mengenai website dimana kam baca ini. DianaSusanti.Com atau nama resminya adalah Diana Susanti Official Website, ini adalah kumpulan dari Cinta sa kepada kam. Tempat dimana sa pu cerita akan berkumpul. Sebenarnya kam tahu kalo website ini su aktif dari bulan Desember tahun lalu. Tapi karna ujian terus menerpa tong pu hidup, website ini harus tenggelam. Ide untuk kembali menghidupkan website ini sebenarnya dimulai saat sa di Lamongan beberapa hari lalu. Tapi baru direalisasikan projeknya pada tanggal 7 Mei lalu, dimana setelah sa menerima pinangan dari Clover Management Ltd, sebagai manajer sa untuk internasional. Tapi sa sendiri akan memutuskan apa yang sa mo dari website ini. Mungkin kam akan anggap tulisan yang akan sa mulai dibawah ini sebagai endorse, tapi sama sekali bukan, karna sa memilih dong karna reputasi dong.
Oke tong mulai dari nama domain DianaSusanti.Com, tong daftarkan nama itu dari ANDA CorpLTD untuk diteruskan ke salah satu provider Hosting yang berasal dari Yogyakarta, yang namanya kam pasti tahu. Yup, Niagahoster, yang diteruskan ke Registar di Belanda. Dari situlah nama dianasusanti.com ini su resmi menjadi sa pu milik, tong telah mengamankan nama ini sampai tahun 2024 nanti. Untuk pilihan hosting, dari awal, sa memilih Hostinger, yang dihosting dari Local Host Server sa di Timika ke Server Hostinger di Singapore. Saat sa bilang ke tim IT ANDA CorpLTD bahwa sa memilih Hostinger, dong langsung senang karna jujur menurut pengalaman kerja dong pu, Hostinger adalah platform paling intuitif yang dong pernah kerjakan. Mulai bulan Desember – Januari, sa akhirnya harus kehilangan website sa ini pada bulan Februari 2022, karna kondisi keuangan semakin sulit. Tapi Alhamdulillah, pada akhir April, setelah sa mulai pulih, sa pu album fisik “New Life”, dan “Sang Pahlawan Hati”, laku keras di Azerbaijan, Belanda, dan Indonesia. Sampai manufakturer yang sa tunjuk untuk memproduksi salinan album fisik sa, kewalahan, dan terjadi delay, baru kemarin selesai dan itupun belum berhenti. Jujur itu bisa menopang keberlangsungan Anaste Records. Dan akhirnya sa deng Nama Allah, berani memulai kembali DianaSusanti.Com, sa kembali komunikasikan deng tim sa, dan juga menghubungi Pihak Hostinger. Dan akhirnya, website ini kembali aktif dan sedang dalam proses restorasi database.
Mengenai tampilan UI & UX dari dianasusanti.com ini, sa ucapkan banyak terima kasih (dan fee) kepada sa pu kawan yang baik, sekaligus yang selalu menjadi produser sa, Angga Bassoni (@angga_albarkah), yang telah memahami isi kepala sa mengenai website seperti apa yang sa inginkan. De menjadi art director dan layout designer dari website ini. Dan UX designer, yakni kawan sa yang baik juga, yang baru kam kenal baru-baru ini di Anaste, ya sebenarnya karna de ada sedikit gesekan deng Angga dan dar dolo tra mo join ke ANDA, tapi setelah re-branding, de baru mo join, yup siapa lagi kalo bukan mas Adhitya Ryan Saimima. Juga kepada seluruh kawan-kawan sa di Tim IT ANDA CorpLTD, yang terus mengoptimalisasi kam pu pengalaman dalam menjelajahi sa pu situs web ini. Juga kepada banyak pihak yang membuat website ini bisa muncul lagi.
Jadi, kam bisa menemukan apa saja di website ini? Yang pasti, kam bisa menemukan segala informasi mengenai sa, mulai dari biografi, sa pu musik deng segala informasinya, juga berita terbaru dan juga blog semacam ini, yang biasanya berisi kategori konten semacam #TanyaDiana, #KupasTuntas, dan ada satu seri lagi, yakni #IniSaPuOpini, menarik bukan. Oh iya untuk berita, bukan sa yang tulis, itu ditulis oleh kawan-kawan dari manajemensi sa, TMCI Indonesia. Juga akan ada beberapa konten tambahan, semacam musik dan video eksklusif, story, dan lain-lain. Kalo mo lebih eksklusif lagi, kam bisa berlangganan ke sa pu Mailing List, dan subscribe ke sa pu Newsletter. Tenang, itu semua gratis kok, jadi jang khawatir.
Sa berharap menyukai rumah sa ini, dan disinilah kam bisa mengenal sa lebih jauh, meski soal privasi, itu urusan lain. Oh iya, meski secara dasarnya website ini diatur ke Bahasa Inggris, tapi sa akan menulis di Bahasa Indonesia, lebih tepatnya bahasa Melayu-Papua, karna sa ingin lebih akrab deng kam. Kam juga bisa mengirimkan sa pertanyaan, atau permintaan, melalui halaman Contact di website ini. Jadi, nikmatilah tempat ini, deng segala keindahannya. Sa berharap kam menyukainya.
Dan sa ucapkan dari dalam hati:
“Selamat Datang Kembali di DianaSusanti.Com, Tempat kam Bisa Kenal Lebih Jauh”
Terima kasih, Semoga Tuhan Memberikan Barokah dan Pelindungan-Nya pada kam selalu. Maaf jika ada salah kata. Jang lupa untuk selalu bersyukur. Salaam
Wa Assalamu ‘Alaykum Wa Rahmatullahi Wa Barakatuh.